PHRI Minta Wisata Yogya Segera Dibuka, Hotel Sudah Kehabisan "Oksigen"

YOGYAKARTA - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY meminta pemerintah segera membuka objek wisata sebab pelaku industri perhotelan di Yogya benar-benar sudah kehabisan "oksigen", uang untuk bertahan hidup.

"Kami sudah kehabisan oksigen dan kan tidak ada stimulus apapun. Kami harus bertahan sendiri sementara PPKM diperpanjang terus enggak jelas sampai kapan," kata Ketua PHRI DIY, Deddy Pranowo Eryono, Selasa (31/8).

Menurut Deddy, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 4 yang kembali diperpanjang hingga Senin (6/9) yang tidak dibarengi dengan solusi yang jelas benar-benar membunuh pelaku pariwisata di Yogya.

Deddy menegaskan ekosistem pariwisata harus dibuka dengan protokol kesehatan yang ketat. Industri perhotelan dan restoran telah siap dengan sertifikasi, verifikasi, dan vaksinasi.

Okupansi untuk saat ini juga masih terbilang rendah. Terlebih untuk hotel bintang 4 ke bawah hanya pada kisaran 0-15%. Efek tersebut tidak hanya dirasakan pada hotel, namun juga Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang banyak menyuplai kebutuhan hotel maupun restoran.
Halaman Selanjutnya....