Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Petani di Desa Bumi Asih Antusias Sambut Masa Panen

Foto : ANTARA/Sujud

Petani panen padi dengan cara tradisional mengunakan arit atau sabit di Desa Bumi Asih Kelumpang Selatan Kabupaten Kotabaru Kalimantan Selatan pada beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Petani di Desa Bumi Asih bersuka cita menyambut masa panen

TANAH BUMBU - Petani padi di Desa Bumi Asih Kelumpang Selatan Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan, bersuka cita menyambut masa panen padi pada awal 2024.

"Alhamdulillah dalam waktu dekat atau kurang lebih sekitar sepuluh hari lagi, padi yang kita tanam mulai panen," kata salah satu petani padi di Desa Bumi Asih Umi Sholichahdi Batulicin,Ahad.

Di tengah isu harga beras yang melonjak di beberapa daerah, warga Bumi Asih kini bahagia karena memiliki beras dari hasil produksi sendiri dalam waktu dekat.

"Bahkan tradisi di keluarga kami sebagai wujud rasa syukur kepada Allah, hasil panen padi pertama yang sudah digiling menjadi beras atau "beras anyar" sebagian kecil dibagikan kepada keluarga atau kerabat terdekat agar ikut merasakan suka cita," katanya.

Sholichah meyakini "beras anyar" memiliki aroma dan rasa yang lebih nikmat dibandingkan dengan beras lama.

Sebagai upaya suka cita, dia menuturkan para petani padi menjaga pagi yang sudah berbunga setiap pagi hingga sore selama memasuki pembuahan atau usia 60-65 hari setelah masa tanam untuk menghindari hama.

"Kalau tidak dijaga dengan cara diusir, maka burung pipit yang selama ini menjadi hama dapat memakan bunga padi yang baru mekar," ujar Sholichah.

Sholichah mengungkapkan sebagian besar petani di Desa Bumi Asih sudah mulai panen pada pekan depan, bahkan ada juga yang sudah memasuki masatanamkedua sejak pertengahan Maret 2024.

"Kami sangat optimis, panen tahun ini akan berlimpah. Bahkan kami percaya Desa Bumi Asih bisa menjadi lumbung pangan untuk Kabupaten Kotabaru Provinsi Kalimantan Selatan," tuturnya.

Sementara itu, Kelompok Tani Desa Bumi Asih Kecamatan Kelumpang Selatan Suli Sarwono menambahkan, petani padi di Desa Bumi Asih mampu memproduksi padi hingga 1.300 ton per tahun dengan luas lahan mencapai 90 hektare.

Lahan seluas 90 hektare tersebut dikelola empat kelompok tani agar pengelolaan dan hasil panen padi lebih maksimal.

Kelompok Tani Maju Makmur mengelola lahan seluas 25 hektare, Kelompok Tani Sido Makmur (25 hektare), Karya bakti (18 hektare) dan Kelompok Tani Harapan Baru (22 hektare).

"Kami semua warga Desa Bumi Asih bersuka cita menyambut masa panen padi, di bulan yang penuh berkah ini," terang Suli.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top