Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Petaka Piala Dunia Hantui Italia

Petaka Piala Dunia Hantui Italia

Foto : Filippo MONTEFORTE / AFP

Spalletti saat konferensi pers I Pelatih timnas Italia yang baru saja ditunjuk, Luciano Spalletti, saat konferensi pers di tempat latihan Coverciano di Florence, beberapa waktu lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

MILAN - Luciano Spalletti melakoni debut simbolis sebagai pelatih tim nasional Italia, saat "Gli Azzurri" bertandang ke Makedonia Utara untuk laga kualifikasi Piala Eropa 2024. Pertandingan yang berlangsung Sabtu (9/9) itu menjadi kesempatan Italia untuk bangkit usai bencana gagal lolos ke putaran final Piala Dunia.

Gli Azzurri telah mengalami krisis identitas selama hampir dua dekade. Italia tidak yakin akan posisi di kancah sepak bola dunia. Italia juga bukan lagi tim yang ditakuti lawan seperti beberapa dekade lalu. Lawan di Grup C, Makedonia Utara-lah yang memicu refleksi diri baru-baru ini. Mereka menyingkirkan Italia dari peluang lolos ke putaran final Piala Dunia di babak play-off kualifikasi tahun lalu.

Gol tunggal di Palermo tidak hanya membuat Italia tersingkir dari putaran final Piala Dunia kedua berturut-turut, tapi itu juga menghapus momentum kemenangan di Piala Eropa 2020. Kemenangan di Piala Eropa sempat menjadikan pendahulu Spalletti, Roberto Mancini, sebagai pahlawan.

Dalam konferensi pers perkenalan, Spalletti mendesak tim dan fans untuk melupakan pahitnya hasil tersebut dan fokus ke masa depan. Kiper Gianluigi Donnarumma setuju dengan hal itu, meski mengakui bahwa para pemain masih kecewa karena absen di Qatar.

"Sebenarnya bukan balas dendam yang mendorong kami karena ingin fokus. Namun, kami tahu betapa pentingnya pertandingan ini dan yang terjadi terakhir," ujar Donnarumma. Italia bertandang ke Skopje untuk satu dari dua pertandingan yang dapat menentukan nasib untuk turnamen musim panas mendatang di Jerman. Gli Azzurri akan bertekad mempertahankan mahkota Piala Eropa.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top