Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pesawat Sukhoi Superjet 100 Jatuh di Wilayah Moskow, 3 Awak Tewas

Foto : RT/Getty Images/Fascinadora

Pesawat penumpang Sukhoi Superjet 100.

A   A   A   Pengaturan Font

MOSKOW - Pesawat penumpang Sukhoi Superjet 100 milik Russia jatuh di luar Moskow, kata pejabat setempat. Tiga awak dilaporkan berada di dalam pesawat.

Pihak berwenang setempat mengatakan kepada TASS, pesawat itu jatuh pada Jumat (12/7) sore di distrik Kolomna, sekitar 80 km di tenggara ibu kota Russia, dan layanan darurat telah dikirim ke lokasi kejadian.

Pesawat yang biasanya menampung 87 hingga 98 penumpang, milik raksasa gas Russia Gazprom, sedang menjalani perbaikan dan lepas landas sebagai bagian dari uji terbang, kata mereka.

Para pejabat mengatakan, ada tiga awak di dalam pesawat tersebut.

Kementerian Darurat Russia telah mengkonfirmasi kecelakaan tersebut. Pesawat jatuh di kawasan hutan. "Ada tiga awak pesawat. Menurut informasi awal, mereka semua tewas. Tidak ada korban jiwa di antara penduduk," katanya.

TASS awalnya melaporkan bahwa Sukhoi Superjet 100 lepas landas dari lapangan terbang Zhukovsky untuk terbang lintas. Namun, kemudian, TASS mengklarifikasi bahwa jet tersebut lepas landas dari lapangan terbang lain di dekatnya, Lukovitsy, dan menuju Bandara Internasional Vnukovo.

Sumber kantor berita tersebut menjelaskan pesawat lain dengan jenis yang sama telah lepas landas dari Zhukovsky dan terbang tanpa insiden.

Pesawat yang jatuh itu diproduksi pada tahun 2014 dan dikirim ke Gazprom tahun berikutnya, yang merupakan satu-satunya operator pesawat tersebut.

Badan Transportasi Udara Federal Russia mengatakan insiden tersebut akan diselidiki oleh Komite Penerbangan Antarnegara (IAC) yang beroperasi di bawah yurisdiksi Persemakmuran Negara-negara Merdeka, yang mencakup beberapa republik pasca-Soviet. Pakar Russia juga akan dilibatkan, imbuhnya.

Beberapa jam setelah insiden itu, kepala distrik Kolomna, Aleksander Grechischev, mengunggah video dari lokasi jatuhnya pesawat. Klip itu memperlihatkan banyak pohon tumbang dan sejumlah petugas darurat mengamankan area di sekitar reruntuhan pesawat, yang tampaknya sebagian besar hancur dalam kecelakaan itu.

Grechischev menegaskan kembali kecelakaan itu tidak berdampak terhadap permukiman di dekatnya.

Sukhoi Superjet 100 yang melakukan penerbangan perdananya pada tahun 2008, telah mengalami beberapa kecelakaan. Kecelakaan terbaru terjadi pada tahun 2019 di Bandara Sheremetyevo. Sebuah penerbangan yang sedang menuju kota Murmansk di utara harus kembali ke Moskow disambar petir. Jet tersebut kemudian melakukan pendaratan darurat di bandara dan terbakar, menewaskan 41 orang.


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Lili Lestari

Komentar

Komentar
()

Top