Pertanian Perkotaan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono (kiri) dan Asisten Sekretaris Jenderal untuk Pembangunan Ekonomi di Departemen Urusan Ekonomi dan Sosial Perserikatan Bangsa-Bangsa (UN DESA) Navid Hanif (tengah) dalam konferensi pers International Mayors Forum (IMF) 2024 di Jakarta, Selasa (2/7).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (KPKP) Jakarta ini menambahkan, data terkait pertanian perkotaan Jakarta seperti lokasi dan jumlah pelakunya juga menjadi bahan menarik untuk disampaikan di dalam forum.
"Bagi saya ini menjadi contoh baik, ternyata ada data series terkait lokasi urban farming," tambahnya. Selain itu, juga ada data lokasi masyarakat yang melakukan kegiatan urban farming. Informasi tersebut sangat luar biasa. Tahun ini, kurang lebih tercatat 29.000 pelaku urban farming.
Kemudian, berbicara upaya yang juga dilakukan pemerintah dalam rangka meningkatkan ketahanan pangan, selain pertanian perkotaan, juga termasuk melaksanakan program sembako murah. Ini digelar di berbagai kelurahan dengan bersinergi bersama swasta.
Program ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan dasar pangan masyarakat dengan harga terjangkau di tengah melambungnya harga pangan dunia. Ini juga sekaligus memastikan semua warga memiliki akses terhadap makanan yang cukup, aman, dan bergizi.
Di sisi lain, Pemprov Jakarta juga menjaga stok pangan melalui peranan Badan Usaha Milik Daerah Food Station Cipinang Jaya guna meningkatkan ketahanan pangan.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya