Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Personel Polisi Ini Gendong Lansia yang Ingin Mencoblos di TPS

Foto : ANTARA/Aditya Rohman

Momen di saat personel Polsek Gegerbitung Bripka Luthfi Herdiansyah rela menggendong Mbah Jujun (81) sejauh kurang lebih 500 meter dari rumahnya hingga ke TPS 05 di Kampung Cibarengkok, Desa Karangjaya, Kecamatan Gegerbitung, Kabupaten Sukabumi, Jabar Rabu (14/2/2024).

A   A   A   Pengaturan Font

Sukabumi - Personel Polsek Gegerbitung Bripka Luthfi Herdiansyah rela menggendong seorang pria lanjut usia (lansia) Jujun (81), warga Kampung CibarengkokKabupaten Sukabumi Jawa Barat sejauh 500 meter yang ingin mencoblos atau menggunakan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS) pada Pemilu Rabu.

"Saya mengapresiasi Mbah Jujun yang tetap ingin datang ke TPS 05 Desa KarangjayaKecamatan Gegerbitung untuk menggunakan hak pilihnya meskipun sudah sulit berjalan. Maka dari itu, saya secara spontan membantunya dengan menggendong Mbah Jujun dari rumahnya hingga ke TPS yang jaraknya kurang lebih 500 meter," kata Lufhfi kepada awak media di Sukabumi, Rabu.

Lufhi menceritakan awal mula dirinya rela menggendong Mbah Jujun dengan jarak yang cukup jauh. Aksi heroiknya ini dilakukan berawal saat dirinya tengah melakukan pengamanan TPS dan melihat ada seorang lansia yang jalannya tertatih dan kondisinya tubuhnya sudah membungkuk.

Rasa kemanusiaannya yang tinggi, bintara Polri ini pun kemudian mendekati Mbah Jujun dan bertanya hendak ke mana. Setelah mengetahui tujuan Mbah Jujun yang hendak ke TPS 5, dirinya secara spontan meminta izin untuk menggendongnya.

Meskipun jarak dari rumah Mbah Jujun hingga ke TPS mencapai 500 meter, tanpa pamrih Bripka Lutfhi menggendongnya sampai ke lokasi.

Setelah tiba di TPS, anggota Polri ini pun kemudian berkoordinasi dengan anggota Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) 5 KampungCibarengkok untuk membantu Mbah
Jujun yang ingin berpartisipasi pada pesta demokrasi yang digelar setiap lima tahun sekali itu.

"Alhamdulillah tidak ada kendala mulai dari perjalanan sampai Mbah Jujun memilih calon yang dikehendakinya. Apa yang telah dilakukan saya ini murni dorongan rasa kemanusiaan dan juga menjalankan tugas sebagai anggota Polri yakni melayani masyarakat," katanya.

Lutfhijuga mengatakan, usai mencoblos di bilik suara dan mencelupkan jari kelingking ke tinta, Mbah Jujun kemudian pulang dengan dibantu oleh petugas dan warga sekitar. Di sisi lain, selama pelaksanaan pemungutan suara di TPS 05 berjalan dengan lancar, bahkan sejak pagi warga antusias datang ke TPS untuk memberikan hak suaranya.


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top