Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pola Kemitraan I Program CSV di Kabupaten Tanggamus Bisa Jadi “Role Model” bagi Wilayah Lain

Perkuat Kolaborasi Industri-Petani

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

"Kawasan industri hortikultura di Tanggamus ini merupakan sebuah kawasan terobosan yang menjadi proyek percontohan untuk pengembangan kawasan lainnya di Indonesia. Apalagi, adanya kolaborasi antara masyarakat petani dengan perusahaan PT GGP yang memang sudah unggul di sektor hortikultura," papar Airlangga.

Menurut Airlangga, konsep CSV memberikan ruang bagi para petani untuk mengembangkan hasil pertanian dari kebun sendiri.

Konsep CSV di Kawasan Berikat ini didukung oleh Ditjen Bea dan Cukai, Kementerian Keuangan sehingga pupuk dan pestisida yang berasal dari PT GGP dapat digunakan oleh petani binaan tanpa subsidi apa pun dari pemerintah, namun dengan syarat tidak adanya inventory di petani.

Langkah strategis tersebut untuk dapat membantu petani dalam memantau kegiatan on-farm, termasuk pemakaian pupuk dan pestisida, yang telah dikembangkan melalui aplikasi berbasis Internet of Things (IOT) yang dinamakan e-Grower. Melalui aplikasi tersebut, kegiatan on-farm seluas 337 hektare dengan jumlah petani sebanyak 423 orang di empat Kabupaten Provinsi Lampung yang menjadi mitra PT GGP, dapat dipantau secara real time hingga jumlah panen yang dapat diekspor.

Model Percontohan
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top