Nasional Luar Negeri Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona Genvoice Kupas Splash Wisata Perspektif Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perkuat Industri Ritel, Ninja Xpress Hadirkan Solusi Logistik Terintegrasi

Foto : Haryo Brono/Koran Jakarta

Seorang pembicara sedang memaparkan materi dalam acara Media Gathering #NinjaTalk: Seamless Logistics di Jakarta pada hari Selasa (27/8).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Perusahaan logistik berbasis teknologi Ninja Xpress menawarkan ekosistem terintegrasi yang komprehensif, dari hulu hingga hilir untuk membantu perusahaan menjaga kelancaran operasional bisnis mereka. Hal ini sebagai bentuk dukungan dan untuk mengatasi tantangan yang ditimbulkan oleh dinamika industri ritel di Indonesia,

Chief Marketing Officer Ninja Xpress Andi Djoewarsa, menyatakan, perkembangan bisnis ritel dapat terlihat dari perkembangan pertumbuhan konsumsi barang yang menjadi kebutuhan sehari-hari. Hal ini sejalan dengan riset Suara UKM Negeri Vol III, yang menyebutkan barang yang paling banyak dibeli secara daring atau e-shopaholics adalah untuk kategori makanan dan minuman (food and beverages).

"Melihat salah satu kebutuhan dalam mendukung operasional bisnis ritel yang terletak pada efisiensi pengiriman logistik, Ninja Xpress dengan fokus utama pada efisiensi operasional mendukung solusi komersial menawarkan ekosistem logistik terintegrasi yang komprehensif, dari hulu hingga hilir, membantu perusahaan menjaga kelancaran operasional bisnis mereka," ujar dia dalam acara Media Gathtering #NinjaTalk: Seamless Logistics di Jakarta pada hari Selasa (27/8).

Hanya saja, meskipun memiliki potensi pertumbuhan yang signifikan, sektor tersebut masih menghadapi berbagai tantangan. Salah satu tantangan utama yang dihadapi perusahaan ritel adalah memastikan ketersediaan stok di toko sekaligus menghindari penumpukan stok di gudang.

Mengacu pada sebuah studi yang dilakukan oleh Harvard Business Review, perusahaan ritel dapat kehilangan hampir setengah dari penjualan yang diharapkan. Hal ini terjadi ketika konsumen menghadapi situasi kehabisan stok.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top