Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perencanaan Tenaga Kerja Daerah Harus Sesuai Kondisi

Menaker, Ida Fauziyah, dalam acara seminar Eksistensi Rencana Tenaga Kerja dalam Pembangunan Ketenagakerjaan yang Berkelanjutan, di Jakarta, Selasa (14/7).

A   A   A   Pengaturan Font

Pada kesempatan tersebut, Menaker menjelaskan ada tren positif dari perkembangan ketenagakerjaan pada bulan Februari 2020 dengan turunnya persentase pengangguran dari 5,2 peresen menjadi 4,9 persen. Namun, tren tersebut memburuk dengan adanya pandemi Covid-19 yang berdampak pada lebih dari 3 juta pekerja di Indonesia.

Untuk menghadapi tantangan tersebut, pihaknya sudah menyiapkan berbagai upaya optimalisasi sumber daya manusia (SDM) Indonesia. Salah satunya adalah mengembangkan kebijakan vokasi untuk memperkuat proses link and match antara kebutuhan industri dan kompetensi SDM yang ada.

"Beberapa program peningkatan SDM, di antaranya melalui kebijakan triple skilling bagi pekerja, optimalisasi pemagangan, peningkatan soft skill, perubahan kurikulum, dan metode yang berfokus pada human digital online atau metode blended training," imbuhnya.

Lebih jauh Menaker menekankan pandemi Covid-19 menuntut percepatan pembangunan human digital online. Sehingga optimalisasi metode blended training harus terus digencarkan. "Covid-19 harus physical distancing sehingga pelaksanaan pelatihan biasa hanya 20 persen, maka kita harus optimalkan blanded training ini," katanya. ruf/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top