Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perbankan Harus Bantu Perekonomian RI Agar Tumbuh Lebih Tinggi

Foto : ANTARA/M. Baqir Idrus Alatas

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa dalam LPS AWARDS 2023 di Fairmont Hotel, Jakarta, Rabu (6/12/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan perbankan harus membantu perekonomian Indonesia agar bertumbuh lebih tinggi lagi.

Hal ini mengingat pertumbuhan ekonomi Indonesia sepanjang periode 2014-2022 rata-rata berkisar 5 persen, berbeda dibandingkan periode 2004-2014 yang memiliki rata-rata 6 persen.

"Lima persen tidak buruk, by any global standard itu bagus, tapi untuk standar Indonesia masih kurang. Kita harus tumbuh 6 persen atau lebih (karena) setiap kita kehilangan 1 persen PDB (Produk Domestik Bruto), kita kehilangan penciptaan lapangan kerja sekitar 400 ribu orang. Jadi, ke depan kita harus bekerja lebih keras lagi, perbankan harus membantu perekonomian, untungnya (profit perusahaan)kurangin sedikit gapapalah," kata dia dalam LPS AWARDS 2023 di Jakarta, Rabu (6/12).

Sebagaimana diketahui, ekonomi Indonesia pada kuartal III tahun 2023 tumbuh solid sebesar 4,94 persen. Sebagian besar pertumbuhan tersebut ditopang oleh konsumsi swasta dan konsumsi pemerintah.

Baca Juga :
Paparan Kinerja

Pihaknya memperkirakan ekonomi Indonesia dapat bertumbuh 5-5,2 persen pada tahun 2023. Adapun pada tahun 2024, LPS memproyeksikan pertumbuhan ekonomi tanah air berkisar 5-5,3 persen.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top