Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perbankan Harus Bantu Perekonomian RI Agar Tumbuh Lebih Tinggi

Foto : ANTARA/M. Baqir Idrus Alatas

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa dalam LPS AWARDS 2023 di Fairmont Hotel, Jakarta, Rabu (6/12/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

"Kata kita (angka proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia 5 persen) bagus. Tapi, kalau kita lihat sejarah ke belakang, kita bisa tumbuh 6 persen setelah krisis 1997 antara 2004-2014. Sekarang, pertumbuhan kita agak turun sedikit, dari 6 persen ke 5 persen," ucap Purbaya.

Di sisi lain, sebagai salah satu pilar utama sebuah negara dengan fungsi intermediasi yang berperan penting menggerakkan perekonomian, sektor perbankan nasional saat ini dalam kondisi sangat baik.

Per Oktober 2023, Capital Adequacy Ratio (CAR) berada para level 27,48 persen. Terkait indikator rasio Alat Likuid/Non-Core Deposit (AL/ECD) dan Alat Likuid/Dana Pihak Ketiga (AL/DPK) masing-masing sebesar 117,29 persen dan 26,36 persen.

Selanjutnya, intermediasi perbankan pada Oktober 2023 juga berkembang dengan baik dengan kredit yang tumbuh sebesar 8,99 persen year on year (yoy). Sementara itu, DPK tumbuh 3,43 persen di periode yang sama seiring dengan percepatan pada aktivitas ekonomi nasional melalui belanja korporasi dan belanja daerah.

Level intermediasi perbankan dinilai tergolong cukup baik, namun perlu lebih dorong agar roda sektor riil dapat berputar lebih kencang.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Lili Lestari
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top