Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Perajin Wayang Limbah Kandidat Penerima Kalpataru

Foto : KORAN JAKARTA/EKO S PUTRO

Samidjan.

A   A   A   Pengaturan Font

secara luar biasa. Selain itu, aktivitas tersebut merupakan kegiatan yang sama sekali baru bagi daerah atau kawasan tempat ia tinggal.

Pemilihan limbah plastik sebagai bahan pembentuk karakter wayang, ditemukan Samidjan secara tidak sengaja, yaitu saat tetangga tengah membongkar rumah, dan banyak limbah plastik yang akan dibuang. "Saat itu, ada lembar plastik bekas pagar rumah yang siap dibuang, dan saya berpikir, andai limbah itu saya bentuk menjadi karakter wayang, tentu akan lebih awet. Dan sejak tahun 2001, saya berkreasi memanfaatkan limbah plastik yang bersifat keras untuk membentuk karakter wayang yang saya inginkan," terang Samidjan.

Menurut Samidjan, kreasi wayang yang dihasilkan dengan memanfaatkan limbah lebih cocok disebut Wayang Limbah. Selain karena berbahan baku dari sampah/limbah, ada makna tersendiri dari kata limbah, yaitu "welinge simbah" (pesan leluhur), yang bermakna "selalu memelihara keindahan dunia (memayu hayuning bawana) melalui seni pewayangan".

"Praktis, di sela sela aktivitas formal saya sehari-hari adalah memungut (barang) yang terbuang dan memanfaatkan sesuatu yang jelas-jelas akan lama terurai olah alam, yaitu plastik. Saya sadar, wayang limbah tidak akan menghentikan kerusakan lingkungan, tapi setidaknya memperlambat kerusakan lingkungan yang terjadi akibat gaya hidup manusia modern," tandasnya.

Lurah Karangwaru, Suhardi, menilai bahwa Samidjan merupakan salah satu tokoh masyarakat yang sangat peduli lingkungan. "Beliau sangat memperhatikan lingkungan sekitarnya, bahkan aktif menjadi salah satu pengurus Bank Sampah di wilayah RT 01 Kelurahan Karangwaru. Keahlian dalam pembuatan wayang limbah plastik ini sangat mendukung pelestarian lingkungan, mengingat limbah plastik merupakan salah satu jenis limbah yang sangat sulit diurai alam," kata Suhardi.YK/E-3

Penulis : Eko S

Komentar

Komentar
()

Top