Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Penurunan Harga Gas Harus Merata

Foto : Istimewa

Ketua Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Sumatera Utara sekaligus Presiden Direktur PT Mark Dynamics Tbk (MARK), Ridwan Goh.

A   A   A   Pengaturan Font

Namun, fakta di lapangan memiliki cerita berbeda. Masih banyak perusahaan yang belum mendapatkan manfaat penurunan harga gas ini.

Alasan yang paling lumrah ditemukan adalah karena distributor gas belum menyelesaikan perjanjian dengan seluruh industri hulu gas, sehingga penetapan tarif gas senilai 6 dollar AS per Mmbtu harus tertunda. Artinya, beberapa perusahaan yang berbasis gas masih saja harus membayar di tarif sebelumya yakni sekitar 9-11 dollar AS per Mmbtu.

Ketua Asosiasi Emiten Indonesia (AEI) Sumatera Utara, Ridwan Goh, mengatakan bahwa dirinya juga mendapat laporan yang sama dari beberapa perusahaan yang menggunakan gas dalam jumlah banyak.

"Kami mengapresiasi langkah pemerintah untuk menurunkan harga gas ini, walaupun masih belum benar-benar sepenuhnya menjadi 6 dollar AS per Mmbtu. Pengajuan dari beberapa perusahaan kepada pemerintah masih belum mendapatkan approval hingga saat ini," kata dia dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (27/1).

Ketika ditanya akan perusahaan yang dipimpinnya, PT Mark Dynamics Tbk (MARK), Ridwan juga menuturkan hal yang serupa. Ekspansi pabrik baru MARK belum mendapatkan persetujuan untuk mencicipi harga gas industri yang ekonomis ini.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail

Komentar

Komentar
()

Top