Pengurus Masjid yang Usir Warga Memakai Masker Ternyata Sudah Pernah Ditegur Polisi

Beberapa waktu lalu tersebar sebuah video dimana seorang pengurus masjid mengusir seorang jemaah yang memakai masker.

Diketahui kejadian tersebut terjadi di Masjid Al Amanah di Harapan Indah yang beralamat di Jalan Kp Tanah Apit RT 002 RW 009, Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat.

Dalam rekaman tersebut terlihat adanya adu argumentasi antara pengurus masjid dengan warga yang memakai masker.

Roni Oktavian, pria yang memakai masker tersebut akhirnya diusir oleh Ketua DKM, Abdul Rahman. Dalam video yang berdurasi 02.20 menit itu, pengurus masjid menyebutkan adanya aturan tidak boleh memakai masker di masjid. Ia mengutarakan hal itu bertujuan untuk membedakan antara masjid dan pasar.

Namun, Roni enggan untuk membuka maskernya. Penggunaan masker sendiri adalah salah satu bentuk protokol kesehatan utama dari pencegahan Covid-19.

Karena hal tersebut, polisi menyatakan bahwa sudah pernah menegur Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Al Amanah. Bahkan anggota dari Kapolsek Medan Satria juga pernah memberikan masker dan cairan disinfektan setelah menegur Abdul Rahman dalam kasus sebelumnya.

Hingga kini, keduanya sudah berdamai setelah dilakukan adanya mediasi. Ketika mediasi berlangsung, Roni secara terang-terangan mengaku tersinggung karena diusir lantaran shalat mengenakan masker. Ia juga siap memperkarakan pengurus masjid ke jalur hukum.

Akhirnya, ketua DKM Al Amanah, Abdul Rahman membuat surat pernyataan dan meminta maaf kepada jamaah. Mereka berjanji tidak akan melarang penggunaan masker di masjid.