Penguatan Bakal Berlanjut

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksikan kembali menguat karena secara teknikal membentuk pola wedge pattern dengan dua kemungkinan. Saat ini, IHSG bergerak mencoba pada track positif yakni bullish trend line jangka menengah sebagai konfirmasi momentum penguatan yang cukup kuat.

"Kami perkirakan IHSG akan kembali menguat dengan support resistance 5.042-5.240 pada perdagangan, Selasa (14/7)," kata analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi dalam risetnya, Senin (13/7).

Saham-saham yang dapat dicermati secara teknikal di antaranya ADRO, ERAA, PWON, RALS, TLKM, WIKA, dan ANTM.

Pada penutupan perdagangan Senin (13/7), IHSG (+0,66 persen) naik 33,19 poin ke level 5.064,45 dengan saham-saham pertambangan (+3,21 persen) dan pertanian (+2,36 persen) memimpin penguatan indeks sektoral. Adanya wacana pemotongan produksi batu bara guna mengimbangi pelemahan permintaan batu bara, menjadi salah satu katalis saham-saham pertambangan naik optimistis.

Pada saham pertanian terutama produsen naik setelah asosiasi minyak sawit Indonesia GAPKI mengatakan bahwa konsumsi minyak sawit mentah domestik naik menjadi 3,6 persen sebesar 7,34 juta ton pada Januari hingga Mei karena penggunaan wajib biodiesel B30 yang mulai di implementasikan. Investor asing melakukan aksi jual bersih sebesar 44,10 miliar rupiah dengan saham TLKM dan INTP yang terbanyak dijual investor asing.
Halaman Selanjutnya....