Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembangunan Wilayah

Penginderaan Jauh Bermanfaat bagi Daerah Terpencil

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Riset dan Teknologi/Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional, Bambang Brodjonegoro mendorong optimalisasi penggunaan penginderaan jauh untuk menjawab berbagai kebutuhan. Teknologi tersebut bermanfaat bagi masyarakat, termasuk yang di daerah terpencil.

"Tidak hanya masyarakat perkotaan, namun juga masyarakat pedesaan, bahkan yang di daerah terpencil," ujar Bambang dalam kunjungan kerja ke Pusat Teknologi dan Data Penginderaan Jauh (Pustekdata) dan Pusat Pemanfaatan Penginderaan Jauh (Pustafja) Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) di Jakarta, Jumat (5/3).

Bambang mengatakan pemanfaatan penginderaan jauh untuk tiga tujuan besar atau area krusial yakni pertanian, kehutanan dan perikanan, kebencanaan, serta tata ruang. Data-data dari penginderaan jauh akan mendukung pengambilan kebijakan.

"Dari data yang kita kumpulkan, kita terima, kita bisa arahkan kepada pemanfaatan paling relevan sesuai kebutuhan pemerintah dan masyarakat," jelasnya.

Berbagai Manfaat

Lebih jauh, Bambang mengatakan untuk area pertanian, kehutanan dan perikanan, penginderaan jauh bisa dimanfaatkan untuk menjawab kebutuhan. Sebagai contoh, hasil penginderaan jauh tentang zona penangkapan ikan berguna bagi para nelayan untuk pergi menangkap ikan ke lokasi ikan banyak berkumpul.

Di bidang kehutanan, selain untuk pemantauan titik panas (hotspot), penginderaan jauh dapat bermanfaat dalam melihat besar tutupan vegetasi atau hutan, potensi hutan yang masih ada, dan area hutan yang hilang. Data-data bisa berguna sebagai pertimbangan dalam pengambilan kebijakan dalam hal antara pencegahan deforestasi dengan melihat data historis yang ditangkap penginderaan jauh.

Sedangkan untuk tujuan ketahanan bencana, pemanfaatan penginderaan jauh bisa lebih diarahkan ke bencana hidrometeorologi seperti banjir dan tanah longsor. ruf/N-3


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : Muhamad Ma'rup

Komentar

Komentar
()

Top