Penggunaan Teknologi AI pada Pilkada 2024

JAKARTA - Untuk memenangkan kontestasi politik pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 mendatang dibutuhkan kreatifitas dan terobosan. Salah satunya dengan mengunakan teknologi generative artificial intelligence (Al generatif) dan big data untuk memberikan solusi bagi para calon kepala daerah dalam meningkatkan efektivitas kampanye mereka.

Menurut CEO Pilkada.Al, Nadia Shabilla, platform ini menyediakan One Stop Solution untuk seluruh kebutuhan kampanye calon kepala daerah (cakada). Mulai dari rekomendasi program, isu kritikal, komunikasi kampanye, video AI generatif, isu daerah, isu cakada, pemetaan elektoral, hingga manajemen tim kampanye di lapangan.

"Dan untuk menyukseskan Pilkada 2024 mendatang kami juga mengadeng tvOne untuk berkolaborasi memperkenakan teknologi. Kerjasama dengan tvOne menjadikan fitur Pilkada.Al semakin lengkap," kata Nadia saat jumpa pers pengumuman kerjasama tersebut, di Jakarta, Selasa (9/7).

Ia menambahkan, dengan menggunakan Pilkada.Al, calon kepala daerah (cakada) semakin mudah untuk berkampanye dengan strategi yang tepat sasaran dan efektif, sekaligus semakin meningkatkan popularitas melalui tayangan di tvOne.

Sehingga, kata Nadia, setiap cakada yang berkontestasi di pemilihan kepala daerah ini mendapat kesempatan yang sama untuk memenangkan pemilihan. Pihaknya juga berharap kerjasama Pilkada.Al dan tvOne dapat meningkatkan kualitas informasi dan berita terkait Pilkada 2024.

"Melalui langkah yang positif ini diharapkan dapat membawa banyak manfaat bagi semua pihak baik dari calon pemimpin daerah, pemerintah dan juga masyarakat Indonesia. tvOne tentunya tetap berpegang teguh untuk menyampaikan informasi yang akurat, objektif, dan berimbang agar masyarakat bisa menentukan pilihan yang tepat dalam pemilihan kepala daerah pada gelaran Pilkada 2024 ini," kata Nadia.

Pada kesempatan yang sama, Direktur Business Marketing/Sales & Programming tvOne, Maria Goretti Limi mengatakan, kerjasama ini juga bertujuan untuk membantu cakada mulai tingkat walikota, bupati hingga gubernur dalam menyusun strategi kampanye yang tepat sasaran dan relevan serta memberikan informasi yang akurat, cepat, dan dapat diandalkan kepada masyarakat mengenai pilkada.

"Dalam perjalanannya, tvOne selalu memberikan inovasi terbaru mengikuti tren yang berkembang, terbukti tvOne menjadi televisi pertama di Indonesia yang menggunakan teknologi presenter Al," katanya.

Menurut Maria, kolaborasi bersama Pilkada.Al juga merupakan wujud komitmen pihaknya untuk memberikan sesuatu yang baru dan inovatif dengan memanfaatkan teknologi terkini.

"tvOne pada dasarnya berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat, termasuk mengikuti tren atau teknologi yang kekinian. Kerjasama dengan Pilkada.Al ini adalah langkah konkret mewujudkan fungsi sebagai media massa yang terpercaya untuk mendukung demokrasi di Indonesia supaya terwujud Pilkada 2024 yang smart, efisien, dan sehat" kata Maria.

Sementara itu, politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Faldo Maldini mengatakan, teknologi ini jelas sangat membantu para calon kepala daerah. Faldo mengaku tak asal klaim, sebab pada Pemilu Legislatif 2024 dia juga menggunakan teknologi AI untuk menyusun strategi kampanye. Sebab teknologi AI juga menyediakan data akurat mengenai kekuatan politik di suatu daerah.

"Jadi kadang kan kita masuk ke satu daerah, kita gak tau disana ternyata mayoritas orang-orangnya punya isu soal apa. Dan dari data ini kan kita sebagai kandidat kan ngerti, apabila kita ngeliat, oh ternyata disitu ada orang-orang dari pantai X. Kalau secara perspektif politik nih, oh ini basis suaranya biru nih, ini basis suaranya ijo nih, ini basis suaranya kuning. Nah gimana saya bisa intercept basis-basis suara yang udah ada itu dengan data ini," ucapnya.

Faldo mengaku bakal kembali menggunakan bantuan Pilkada.Ai jika pada Pilkada 2024 dirinya mendapat tiket maju sebagai calon wali kota. Rencana Faldo bakal maju di Pilwalkot Tangerang.