![Pengelolaan Aset Harus Memberi Nilai Tambah](https://koran-jakarta.com/images/article/phpwf7fuw_resized.jpg)
Pengelolaan Aset Harus Memberi Nilai Tambah
![Pengelolaan Aset Harus Memberi Nilai Tambah](https://koran-jakarta.com/images/article/phpwf7fuw_resized.jpg)
Menteri Keuangan Sri Mulyani memberikan kuliah umum di Fakultas Ekonomika dan Bisnis (FEB) Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta, Selasa (25/9). Sri Mulyani membahas masalah strategi optimalisasi manajemen Barang Milik Negara (BMN) dalam pengelolaan fiskal.
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini mengutarakan pengelolaan aset negara saat ini sudah jauh berbeda dari sebelumnya, karena sejak 12 tahun lalu Indonesia telah memiliki neraca yang mencatat semua aset yang dimiliki negara. Sebelumnya, Indonesia disebut harus kehilangan banyak aset karena belum memiliki neraca.
"Di dalam 12 tahun terakhir ada revolusi besar dalam pengelolaan BMN. Ada perubahan yang sangat fundamental ketika republik ini pertama kali membuat neraca, ini menjadi demarkasi antara Indonesia yang dahulu dengan Indonesia yang sekarang," paparnya.
YK/E-10
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya