Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pembangunan Infrastruktur I Pencabutan Subsidi Berdampak pada Daya Beli Masyarakat

Pengalihan Subsidi Belum Efektif

Foto : istimewa

Darmin Nasution

A   A   A   Pengaturan Font

Secara terpisah, Peneliti Ekonomi dari Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Bima Yudisthira, menilai kebijakan pengalihan subsidi belum efektif menekan kesenjangan antara wilayah. Buktinya, porsi produk domestik bruto (PDB) Jawa masih di atas 50 persen dibandingkan pulau lainnya, sementara angka kemiskinan di wilayah Indonesia bagian timur masih cukup tinggi.

Pengalihan subsidi ke infrastruktur juga tidak seluruhnya tepat untuk menurunkan kesenjangan. Buktinya, subsidi yang dicabut justru membuat kelas menengah ke bawah mengalami tekanan daya beli. "Contohnya adalah pencabutan subsidi listrik 900 VA. Angka kemiskinan di Maret malah naik 6.900 orang. Itu kan kontraproduktif," tegasnya.

Tak hanya itu, pembangunan infrastruktur juga ternyata tidak bisa dirasakan dampak positifnya dalam jangka pendek. Penyerapan tenaga kerja konstruksi turun 230 ribu orang di 2016. Sementara oversupply tidak terserap, pertumbuhan sektor industri logam dasar sepanjang 2016 tumbuh negatif.

Bima meminta di sisa dua tahun masa pemerintahan ini, pemerintah perlu merombak pola pembangunan infrastruktur. "Pembangunan harus lebih padat karya serta melibatkan kontraktor kecil di daerah," tutupnya. ers/E-10


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top