Penerapan PPKM Mikro Dinamis
AIRLANGGA HARTARTO, Menteri Koordinator bidang Perekonomian
Pelaksanaan PPKM Mikro dikombinasikan dengan vaksinasi diharapkan bisa memberikan kepercayaan kepada masyarakat untuk kembali melakukan kegiatan ekonomi.
JAKARTA - Perpanjangan perluasan penerapan Pembatasan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro diarahkan untuk perekonomian nasional. Selain menekan angka penyebaran Covid-19, perpanjangan dan perluasan penerapan PPKM Mikro dimaksudkan untuk mengejar angka pertumbuhan ekonomi sesuai target.
Menteri Koordinator bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengungkapkan, dalam jangka panjang, perpanjangan dan perluasan PPKM Mikro bertujuan agar pertumbuhan ekonomi masuk di level lima persen.
"Tujuan jangka pendeknya tentu tergantung kepada perkembangan dan aktivitas masyarakat dan kami sudah melihat bahwa dari segi mobility sudah relatif baik," ujar Airlangga yang juga menjabat Ketua Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPC PEN) saat konferensi pers daring mengenai Perpanjangan PPKM Mikro, di Jakarta, Senin (8/3).
Aktivitas di sektor produktif, lanjut dia, juga sudah membaik dan tinggal menunggu momentum demand site bisa mendorong dari segi supply site. Dia menambahkan pelaksanaan PPKM mikro terbukti berhasil menekan kasus aktif dan peningkatan angka kesembuhan, dikombinasikan dengan vaksinasi diharapkan bisa menekan kasus lebih rendah lagi dan memberikan kepercayaan kepada masyarakat untuk kembali melakukan kegiatan ekonomi.
Lebih lanjut, Airlangga menegaskan PPKM Mikro tentu membutuhkan waktu untuk melihat efek positifnya terhadap ekonomi sehingga pelaksanannya akan bersifat dinamis dan akan terus dimonitor. Kedisiplinan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan menjadi kunci keberhasilan PPKM.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Muchamad Ismail
Komentar
()Muat lainnya