Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Penembakan Massal Terus Terjadi, Polisi-polisi di Amerika Serikat Itu Ternyata "Penakut"

Foto : antarafoto

Korban penembakan massal di Texas pada Mei lalu.

A   A   A   Pengaturan Font

Tidak adanya kepemimpinan, kata laporan itu, telah berkontribusi pada hilangnya nyawa para korban. "...korban yang terluka menunggu pertolongan lebih dari satu jam, dan si penyerang terus menembakkan senjatanya secara sporadis."

Wali Kota Uvalde Don McLaughlin dalam pernyataan lewat surel mengatakan pemerintah kota telah menonaktifkan Letnan Mariano Pargas, yang bertindak sebagai kepala polisi kota saat kejadian.

Pargas belum merespons permintaan untuk berkomentar. Pejabat-pejabat polisi negara bagian telah mengecam keras kepemimpinan Pete Arredondo, kepala polisi di distrik sekolah itu yang beranggotakan enam petugas.

Mereka mengatakan Arredondo bertanggung jawab menangani kejadian itu. Namun, laporan DPR mencatat bahwa ratusan petugas dari sejumlah instansi yang lebih terlatih dan lebih lengkap peralatannya daripada polisi setempat juga gagal menangani penembakan itu.

"Terlepas dari suasana yang kacau, para petugas berpangkat dari instansi-instansi lain tidak mendekati (Arredondo) atau pihak lain yang memegang komando untuk menunjukkan adanya kekurangan… atau menawarkan bantuan khusus," kata laporan itu.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Sriyono
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top