Peneliti: Kera Besar Berkomunikasi Melalui Bahasa Isyarat
Berdasarkan studi para peneliti yang telah dipublikasikan dalam jurnal ilmiah PLOS Biology terkini, disimpulkan bahwa manusia dapat menafsirkan isyarat yang digunakan simpanse dan bonobo liar untuk berkomunikasi satu sama lain.
LONDON - Manusia dapat memahami "tanda-tanda" atau isyarat yang digunakan simpanse dan bonobo liar untuk berkomunikasi satu sama lain. Kesimpulan itu didapat berdasarkan studi berbasis video, di mana para relawan menerjemahkan gerakan-gerakan kera.
Studi ini dilakukan oleh para peneliti di Universitas St Andrews, Skotlandia, yang telah dipublikasikan dalam jurnal ilmiah PLOS Biology.
Studi tersebut menunjukkan bahwa nenek moyang terakhir manusia dan simpanse menggunakan gerakan yang sama, dan gestur itu adalah "titik awal" terciptanya bahasa manusia.
"Kita tahu bahwa kera besar - simpanse dan bonobo - memiliki sekitar 95 persen gerakan yang sama untuk berkomunikasi," kata peneliti utama Dr Kirsty Graham.
"Jadi kami sudah curiga bahwa ini mungkin gestur sama yang mungkin juga digunakan oleh nenek moyang terakhir kita. Kami cukup yakin sekarang bahwa nenek moyang kita mulai [berkomunikasi] dengan gestur, dan ini dikooptasi menjadi bahasa," imbuh dia.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Ilham Sudrajat
Komentar
()Muat lainnya