Pemulihan Jangan Hanya Bertumpu pada Konsumsi
"Kalau pandemi bisa terjaga dan ketahanan masyarakat cukup kuat maka berbagai jasa seperti restoran pasti akan kembali dengan adanya normalisasi," kata Menkeu.
Sementara itu, Pengamat Ekonomi dari Universitas Sanata Darma Yogyakarta, Ike Janita, mengatakan sektor makanan dan minuman dan transportasi baru pulih sekitar 30 persen dibanding 2019. Namun demikian, beberapa jenis usaha akomodasi dan makan/ minum sudah pulih, misalnya yang menyasar paket jasa antaran atau delivery dan yang masuk ke perdagangan di media sosial.
"Mereka malah omzetnya naik, sedangkan yang menyasar wisatawan terutama mancanegara masih sulit untuk pulih," kata Ike.
Sektor tersebut, jelasnya, diperkirakan akan relatif pulih seiring dengan penanganan pandemi. "Tetapi bukan berarti tidak butuh upaya intervensi untuk memulihkannya. Jangan sampai mengasumsikan otomatis bisa pulih dengan sendirinya," kata Ike.
Sebab, banyak usaha di sektor tersebut yang kolaps permanen dan sangat sulit pulih kembali tanpa akses permodalan guna mereaktivasi usahanya. Hal itu karena ada pelaku usaha yang sudah menjual aset untuk produksi atau mungkin tempat usahanya diperkecil.
Redaktur : Vitto Budi
Komentar
()Muat lainnya