Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemprov Jateng Dorong Kurikulum SMK Disesuaikan

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, mengatakan tenaga kerja yang berkompeten dan berdaya saing sangat dibutuhkan untuk menghadapi persaingan bebas, serta bonus demografi di Indonesia yang diperkirakan terjadi pada beberapa tahun ke depan.

"Selama ini masih ada keluhan, tenaga kerja yang tersedia itu skill dan kompetensinya kurang atau tidak pas sehingga perlu ada penyesuaian," ujar Ganjar saat membuka Kompetisi Keterampilan Instruktur Nasional VI Tahun 2017 di Kota Semarang, Jawa Tengah, Selasa (21/11).

Karena itu, Ganjar mengusulkan dan mendorong agar kurikulum pelajaran di tingkat sekolah menengah kejuruan (SMK) diubah serta disesuaikan dengan kebutuhan dan keterampilan yang dibutuhkan oleh bursa kerja. Selain itu, penjurusan di SMK harus disesuaikan kebutuhan dunia kerja, demikian pula dengan pelatihan calon tenaga kerja.

"Ke depan perlu disinkronkan dengan kebutuhan investor, berapa jumlah tenaga kerja dan jabatan-jabatan yang dibutuhkan maupun proyeksi kebutuhan tenaga kerja sesuai jabatan," ujar dia.

Gubernur mendukung kompetisi keterampilan instruktur yang nantinya akan menghasilkan calon tenaga kerja siap memasuki dunia kerja dan juga dapat dimanfaatkan untuk memetakan kebutuhan pada jabatan-jabatan tertentu di perusahaan sehingga pendidikan formal dan informal dapat lebih mempersiapkan lulusannya. SM/E-3

Komentar

Komentar
()

Top