Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pencemaran Udara

Pemprov DKI Harus Perbaiki Kualitas Udara

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Satu hari menjelang Lebaran, Selasa (4/6), jalanan di Jakarta lengang dari kendaraan karena ditinggal warganya yang mudik ke kampung halaman. Sebagian besar kantor dan aktivitas publik di Jakarta pun sudah tutup. Beberapa warga bahkan memanfaatkan jalanan protokol di Jakarta yang lengang untuk berswafoto atau membuat foto unik dengan latar belakang jalanan yang biasanya padat itu.

Ibnu Rizal, 46 tahun, warga Rempoa, Tangerang Selatan, memanfaatkan waktu luangnya untuk berlari sore di kawasan Gelora Bung Karno (GBK) di Senayan, Jakarta Pusat. Ibnu memang seorang pelari yang rutin menghabiskan waktu setiap minggunya di Senayan.

Karena situasi yang sepi, Ibnu sempat memperhatikan papan elektronik yang terpampang di kawasan gerbang GBK. Papan elektronik itu memuat indeks kualitas udara di Jakarta, tertera angka 200 (untuk konsentrasi PM 2.5 yang seharusnya di bawah 150 ug/m3) Artinya, Air Quality Index (AQI) di DKI berada dalam kategori "sangat tidak sehat".

Padahal banyak penduduk Jakarta sedang mudik ke kampung halamannya, dan relatif tidak ada aktivitas kendaraan bermotor yang padat di Jakarta.

Indeks ini juga diperkuat dengan angka dari stasiun pantau PM 2.5 milik KementerianLingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang terdapat di Gelora Bung Karno Senayan.
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top