Pemkot Jaktim: Perlu Kerjasama TNI dan Polri Guna Antisipasi Tawuran
Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Iin Mutmainah saat memimpin rapat koordinasi antisipasi terjadinya tawuran, kekerasan seksual anak dan perempuan bagi anak sekolah di Kantor Wali Kota Jaktim, Selasa (17/10/2023).
Foto: ANTARA/HO-Kominfotik Jakarta TimurJAKARTA - Wakil Wali Kota Administrasi Jakarta Timur Iin Mutmainah memandang perlu kerja sama antara pemkot, TNI, dan Polri dalam mengantisipasi aksi tawuran pelajar dan kekerasan seksual terhadap anak dan perempuan.
"Hal negatif bagi anak sekolah seperti tawuran, narkoba, kekerasan terhadapanak, hingga kekerasan seksual terhadap anak sekolah perlu adanya kerja sama antara Pemkot Jaktim, TNI,dan Polri," kata Iin saat memimpin rapat koordinasi antisipasi terjadinya tawuran, kekerasan seksual anak dan perempuan bagi anak sekolah di Kantor Wali Kota Jaktim, Selasa.
Hal itu, lanjut dia, sebagai bentuk bahwa negara hadir dalam mengatasi hal negatif di dunia sekolah di Jakarta Timur.
- Baca Juga: Kawasan Eduwisata Duren Sawit
- Baca Juga: Tangerang Masifkan Antisipasi Bencana
Iin mengaku sudah memetakan wilayah yang rawan tawuran antarpelajarseperti di Kecamatan Jatinegara.
Oleh karena itu, ada beberapa upaya Pemkot Jaktim, antara lain, memberikan edukasi kepada pihak sekolah yang ditujukan kepada guru bimbingan konseling (BK) untuk memberikan edukasi langsung kepada siswa/siswi.
Selain itu, memberikan edukasi pencegahan kenakalan remaja kepada orang tua atau keluarga yang nantinya akan digelar di Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) pada awal November 2023.
Ia memandangperlupenguatan kembali posko seperti sistem keamanan lingkungan (siskamling).
"Sangat efektif menurut saya, kamimemulai upaya preventifnya, kami lakukan juga secara berkala penguatan edukasi kepada seluruh komponen dan jajaran," kata Iin.
Sebelumnya, Kepala Unit Pelayanan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Jakarta Timur Iptu Sri Yatmini mengatakan bahwa kepolisian siap untuk mengantisipasi perilaku negatif siswa/siswi di sekolah.
Iptu Sri mengatakan bahwa pihaknya segera memberikan edukasi langsung kepada guru, anak sekolah, hingga orang tua untuk mencegah hal negatif yang mengarah pada kriminalitas.
"Ini tugas kita bersama. Kami ini menjadi alat negara untuk menyelamatkan anak-anak generasi bangsa, penerus bangsa," ujarnya. Ant
Berita Trending
- 1 Mitra Strategis IKN, Tata Kelola Wisata Samarinda Diperkuat
- 2 Semoga Hasilkan Aksi Nyata, Konferensi Perubahan Iklim PBB COP29 Akan Dimulai di Azerbaijan
- 3 Kepala OIKN Sudah Dilantik, DPR Harap Pembangunan IKN Lebih Cepat
- 4 Keren! Petugas Transjakarta Tampil Beda di Hari Pahlawan
- 5 Empat Paslon Adu Ide dan Pemikiran pada Debat Perdana Pilgub Jabar