Pemerintah Tingkatkan Pengelolaan Sumber Daya Air

JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono mendorong penerapan program pengelolaan cerdas sumber daya air atau smart water management (SWM). Menurutnya, ke depan Himpunan Ahli Teknik Hidraulik Indonesia (HATHI) tidak cukup hanya dengan mengimplementasikan integrated water resources management.

"Dengan kondisi saat ini dan tuntutan masa depan, kita harus mengembangkan smart water management yang terintegrasi dengan konsep resilient city, smart city, livable city yang semua arahnya ke smart management," ujar Menteri Basuki, Jakarta, Minggu (22/11).

Lebih lanjut, dia mengungkapkan, dalam pengelolaan SDA saat ini, Indonesia menerapkan pengelolaan sumber daya air terpadu atau integrated water resources management (IWRM).

Dia menambahkan pembangunan sumber daya air terkendala oleh berkembangnya kondisi lingkungan strategis, seperti pertambahan jumlah penduduk, perubahan iklim, dan kerentanan bencana. Karenanya, pengelolaan sumber daya air harus memanfaatkan keberadaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) guna menghasilkan kualitas pengelolaan lebih tinggi (SWM).

Dengan demikian, SWM sangat memungkinkan untuk mengimplementasikan HATHI dalam mendukung pengelolaan sumber daya air secara terpadu di Indonesia. Peningkatan kualitas sumber daya manusia dengan kemampuan pemanfaatan teknologi dalam organisasi HATHI menjadi perhatian penting untuk mendukung percepatan pembangunan infrastruktur sumber daya air yang berkualitas.
Halaman Selanjutnya....