Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pemerintah Terus Tingkatkan Keselamatan Penerbangan di Papua

Foto : Istimewa

Forum Group Discussion bertema “Peningkatan Keselamatan Penerbangan di Papua”.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Untuk menjamin keselamatan dan keamanan para calon penumpang transportasi udara di wilayah timur Indonesia, pemerintah terus meningkatkan keselamatan penerbangan di Papua.

Plt. Dirjen Perhubungan Udara Nur Isnin Istiartono menyatakan dalam upaya meningkatkan keselamatan penerbangan, terutama safety awareness di wilayah Papua, pemerintah meminta stakeholders penerbangan agar patuh dan disiplin serta konsisten terhadap aturan, sesuai prosedur.

"Keselamatan penerbangan adalah tanggung jawab semua pihak, untuk itu kami himbau kepada operator bandara, maskapai dan mitra kerja untuk disiplin menjalankan aturan tanpa terkecuali," kata Isnin dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/7).

Dia menambahkan jika dilihat dari data dan laporan penerbangan akhir-akhir ini khususnya di wilayah Papua, maka diperlukan evaluasi terkait apa saja yang menjadi kendala operasional, untuk meningkatkan keselamatan penerbangan.

Selain keselamatan, kata Isnin, isu yang tidak kalah penting adalah terkait keamanan. Karena keselamatan dan keamanan penerbangan adalah hal yang tidak dapat dipisahkan satu sama lainnya.

"3S+1C, ini menjadi acuan bahwa keamanan merupakan hal penting dan harus berjalan beriringan dengan keselamatan penerbangan," ujarnya.

Untuk itu, ditegaskan Isnin, Ditjen Perhubungan Udara telah melakukan berbagai upaya, untuk terus menjaga dan meningkatkan keselamatan dan keamanan penerbangan tidak terkecuali di Papua. Upaya yang dilakukan mulai dari inspeksi, surveillance, audit maupun ramp check.

"Kami harap forum ini dapat menambah sinergi dan kolaborasi semua pihak, untuk meningkatkan keselamatan dan keamanan penerbangan, demi mewujudkan penerbangan yang Selamat, Aman dan Nyaman," tutupnya.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Mohammad Zaki Alatas

Komentar

Komentar
()

Top