Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Kebijakan Fiskal

Pemerintah Buka Ruang Lebih Luas Menarik Utang

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA- Pemerintah dinilai membuka ruang yang lebih luas untuk menarik utang pada 2025 dalam membiayai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun depan. Hal itu terlihat pada tingkat defisit anggaran terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) yang diusulkan dalam Rancangan APBN 2025 menjadi 2,53 persen atau naik dibanding tahun ini 2,29 persen.

Peneliti Ekonomi Center of Economic and Law Studies (Celios), Nailul Huda menilai ada gejala Pemerintah baru akan menarik utang lebih besar lagi tahun depan, sehingga sulit untuk mengakselerasi pertumbuhan.

"Hal ini harus disikapi dengan hati-hati agar porsi utang terhadap PDB tidak meningkat," tegas Huda merespon Konferensi Pers RAPBN 2025.

Dia pun berharap RAPBN 2025 akan dibahas secara transparan tanpa ada hal yang disembunyikan.

Secara terpisah, Manajer Riset Sekretaris Nasional Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (Fitra), Badiul Hadi mengatakan defisit sebesar 616,2 triliun rupiah menandakan pemerintah perlu mencari sumber pembiayaan untuk menutupi defisit, namun tidak melalui utang.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Vitto Budi
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini, Eko S

Komentar

Komentar
()

Top