Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Vampire Algae

Pembunuh Ganggang yang Ancam Industri Biofuel

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Bagaimana Biofuel di Indonesia?

Setelah pemaparan potensi dan keuntungan dari mikroorganisme ini, tentu kita bertanya-tanya dalam hati kapan implementasinya di Negara kita? Sudah sejauh mana aplikasinya hingga hari ini?

Padahal tidak sedikit penelitian-penelitian di negara kita mengenai optimasi pemanfaatan Alga untuk biofuel ini. Sayangnya, peneliti-peneliti harus lebih kerja keras menginggat jumlah spesies Alga yang tidak sedikit dan banyak faktor yang mempengaruhi proses pengolahan baik sebelum atau sesudah panen alga.

Sesungguhnya Alga sudah dilirik sebagai bahan bakar sejak lama. Bukan hal yang dipungkiri bahwa untuk urusan potensi teknologi dalam pengolahan alga Indonesia masih kalah jauh dengan negara-negara lain Amerika Serikat, Jepang dan banyak dari negara Eropa. Tetapi, yang perlu kita ingat adalah, Indonesia memiliki sumberdaya mikroalga yang sangat kaya. Ada banyak jenis mikroalga yang bisa dikembangkan menjadi biofuel di Indonesia, contohnya dari genus spirullina, tetraselmis, chlorella, scenedesmus, anabaena dan masih banyak lagi.

Apabila potensi dan keunggulan-keunggulan makhluk ini ini terus dibiarkan hanya sebatas penelitian saja? Tentu rintangan di depan masih banyak baik dari teknologi yang menyebabkan harga pengolahan yang masih mahal maupun optimasi pembiakan dari alga itu sendiri. gma/R-1
Halaman Selanjutnya....

Komentar

Komentar
()

Top