Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Ekonomi Asia - Daerah Mulai Terjemahkan Rencana Kerja Pemerintah 2021

Pembatasan Picu Kontraksi Ekonomi

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Pandemi menyebabkan hampir semua negara menghadapi tantangan multidimensi dengan segala keterbatasan. Hal ini mendorong permintaan sumber daya keuangan untuk pemulihan dari dampak pandemi.

JAKARTA - Pertumbuhan ekonomi negara-negara Asia tahun 2020 menurun tajam dibanding tahun 2019. Rata-rata ekonomi minus 2,3 persen. Hal ini terjadi karena banyak negara memberlakukan kebijakan pembatasan kegiatan ekonomi. Demikian dikatakan Wakil Dekan Bidang Akademik dan Riset FEB UI, Teguh Dartanto, Minggu (21/2), di Jakarta.

Dia berbicara pada pembahasan dampak pandemi terhadap ekonomi Asia. Pembahasan dilakukan Universitas Indonesia (UI), Asian Development Bank Institute, Graduate School of Public Policy (GraSPP) Universitas Tokyo, dan Toshiba International Foundation.

Teguh menambahkan, dampak lain penurunan tingkat konsumsi, ekspansi bisnis mandek, serta rantai distribusi ekonomi terputus. "Semua itu menyebabkan perubahan konstruksi infrastruktur sosial dalam bidang pendidikan, kesehatan, pemerintahan, dan perumahan publik," kata Teguh.

Lebih lanjut, dikatakan negara perlu melakukan penyesuaian sosial infrastruktur masa pandemi. Di antaranya, penyediaan rumah layak huni dan murah. Kemudian, pendirian pusat kesehatan darurat dan perubahan postur anggaran negara yang berfokus di bidang kesehatan.

Sementara itu, Rektor UI Ari Kuncoro mengingatkan, pandemi menyebabkan hampir semua negara menghadapi tantangan multidimensi dengan segala keterbatasan. Hal ini mendorong permintaan sumber daya keuangan untuk pemulihan dampak pandemi.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Aloysius Widiyatmaka, Antara

Komentar

Komentar
()

Top