Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peluang Melemah Terbuka

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS berpotensi mengalami pembalikan arah menjadi melemah, hari ini (24/2). Sentimen eksternal diperkirakan masih mempengaruhi pergerakan rupiah.

Analis DCFX Futures Lukman Leong menilai pelaku pasar akan kembali fokus dan cemas terhadap perkembangan kondisi geopolitik terkait ketegangan antara Russia dan Ukraina. Terlabih lagi, kinerja mata uang berisiko, termasuk rupiah, terus dibayang-bayangi, rencana normalisasi kebijakan moneter bank sentral Amerika Serikat (AS) atau The Fed.

Lukman memprediksikan nilai tukar rupiah yang ditransaksikan antarbank, Kamis (24/2), berada di rentang 14.250-14.450 rupiah per dollar AS dengan kecenderungan melemah.

Sebelumnya, kurs rupiah yang ditransaksikan antarbank di Jakarta, Rabu (23/2) sore, ditutup menguat dipengaruhi dinamika geopolitik di Eropa Timur. Rupiah ditutup menguat 28 poin atau 0,2 persen dari sehari sebelumnya menjadi 14.338 rupiah per dollar AS.

"Sentimen permintaan aset berisiko pulih karena pasar yang mempertimbangkan pesan yang cenderung lembut dari Presiden AS Joe Biden terkait tensi di Ukraina," kata analis Monex Investindo Futures Faisyal dalam kajiannya di Jakarta.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Muchamad Ismail, Antara

Komentar

Komentar
()

Top