Nasional Mondial Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Peluang Koreksi Lanjutan Terbuka

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Indeks Harga Saham gabungan (IHSG) berpotensi melemah sepekan ini seiring dominasi sentimen negatif, baik dari internal maupun eksternal.

Pengamat pasar modal, Hans Kwee memperkirakan, dalam sepekan ini IHSG lebih rawan untuk turun pada level support 6.173 sampai 6.048, sedangkan resistan di level 6.263 sampai 6.300.

Dari dalam negeri, pelaku pasar juga mencermati upaya pemerintah dalam penanganan pandemi. Melandainya jumlah kasus harian sejak Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan PPKM Level 4 diharapkan dapat mengembalikan kepercayaan pelaku pasar terhadap penanganan pandemi, sehingga pemulihan dari ekonomi dapat terakselerasi lebih cepat seiring dengan progres dari vaksinasi nasional.

Dari luar negeri, pasar juga terus mencermati ketidakpastian pemulihan di dua negara ekonomi terbesar di dunia, Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok.

Sebelumnya, IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI), Selasa (10/8) ditutup terkoreksi jelang libur Tahun Baru Islam 1 Muharram 1443 Hijriah yang digeser menjadi Rabu (11/8). IHSG ditutup melemah 39,05 poin atau 0,64 persen ke posisi 6.088,41. Sementara kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 0,58 poin atau 0,07 persen ke posisi 832,33.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top