Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Pelindo Raih Peringkat AAA dari Pefindo

Foto : ANTARA FOTO/Jojon/pras.

Foto udara areal penambung kontainer PT Pelabuhan Indonesia (Pelindo) IV Bungkutoko Kendari, Kendari, Sulawesi Tenggara, Rabu (6/10/2021).Pelabuhan Bungkutoko merupakan pelabuhan pengumpul yang memiliki kapasitas kapal kargo sebesar 6.000 DWT dan dapat menampung kapal penumpang dengan ukuran 6.022 GT (Pelni) dengan kedalaman Faceline dermaga seluas 8 M LWS.

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - PT Pelabuhan Indonesia (Persero) / Pelindo meraih peringkat AAA dari PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo). Sebelumnya, PT Pelabuhan Indonesia II (Persero), bertindak sebagai surviving entity atau perusahaan penerima penggabungan dengan PT Pelabuhan Indonesia I (Persero), PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) dan PT Pelabuhan Indonesia IV (Persero).

Group Head Sekretariat Perusahaan, Ali Mulyono menjelaskan Pefindo juga memberikan peringkat AAA atas Obligasi I/2016 yang sebelumnya diterbitkan oleh Pelindo I dan Obligasi I/2018 yang sebelumnya diterbitkan oleh Pelindo IV, diambil alih oleh Pelindo dengan adanya penggabungan usaha ini. Dengan peleburan ini, maka Pefindo juga telah mencabut peringkat Pelindo I dan Pelindo IV. Peringkat perusahaan terakhir untuk Pelindo I dan Pelindo IV masing-masing adalah AA-/Stabil dan AA/Stabil.

"Penggabungan ini akan meningkatkan skala dan diversifikasi Pelindo karena kapasitas throughput petikemas meningkat menjadi 16,7 juta TEUs, sehingga menjadikannya operator terminal petikemas terbesar kedelapan di dunia," kata Ali dalam keterangan tertulis, Senin (11/10).

Dia menambahkan dalam jangka menengah dan panjang, penggabungan juga akan memberikan posisi kompetitif yang lebih kuat karena akan memungkinkan terjadinya layanan pelabuhan yang terintegrasi melalui standarisasi bisnis yang lebih baik yang kemudian akan meningkatkan daya saing dan kinerja Pelindo, dengan demikian, meningkatkan konektivitas maritim di seluruh Indonesia.

"Selain itu, Pefindo juga menilai tingkat dukungan dari Pemerintah yang lebih kuat jika terjadi kesulitan keuangan karena peran strategis Pelindo yang penting, dimana Pemerintah akan terus memegang kendali yang kuat atas Pelindo dalam jangka pendek hingga menengah, untuk memastikan bahwa strategi Pelindo selaras dengan agenda dan kebijakan Pemerintah," tutupnya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top