Pelindo III Terapkan BIM untuk Proyeksi Investasi

SURABAYA - PT Pelindo III mulai menerapkan teknologi Building Information Modelling (BIM) sebagai bagian perencanaan pembangunan proyek investasi untuk mewujudkan infrastruktur pelabuhan yang lebih cepat terselesaikan dan bisa membuat perusahaan lebih prima.

"Teknologi BIM mampu menyelesaikan permasalahan di semua tahap, seperti desain, konstruksi, operasi, dan pemeliharaan yang kerap timbul dalam suatu proyek, sehingga menghemat biaya dan waktu pelaksanaan," kata Director Engineering, Information and Communication Technology Pelindo III, Husein Latief, di Surabaya, Senin (4/6).

Pelindo III merupakan BUMN pertama yang menerapkan terknologi tersebut dan memiliki keakuratan tinggi dan lebih memudahkan dalam perencanaan proyek. "Nantinya penggunaan teknologi ini bisa dihubungkan dengan program aplikasi lain guna hasil yang optimal," katanya.

Penerapan teknologi BIM di Pelindo III dapat memberi banyak keuntungan, utamanya dalam penyampaian sebuah proyek sesuai yang diharapkan karena menghasilkan informasi dalam bentuk digital. Ia menyebut beberapa proyek Pelindo III yang menggunakan BIM antara lain pembangunan Pelindo Place Tower, lapangan penumpukan (container yard/CY) Terminal Teluk Lamong, dan Flyover Terminal Teluk Lamong.

Ant/AR-2