Pelaku Pembunuhan Jamal Khashoggi Ternyata Pernah Berlatih Paramiliter di AS

NEW YORK - Empat warga Saudi yang berpartisipasi dalam pembunuhan 2018 jurnalis harian Washington Post, Jamal Khashoggi, menerima pelatihan paramiliter di Amerika Serikat (AS) pada tahun sebelumnya berdasarkan kontrak yang disetujui oleh Kementerian Luar Negeri.

Mengutip laporan harian New York Times edisi Selasa (22/6), dilaporkan bahwa pelatihan tersebut diberikan oleh Tier 1 Group, yang dimiliki oleh perusahaan ekuitas swasta, Cerberus Capital Management. New York Times melaporkan, pelatihan tersebut bersifat defensif dan dirancang untuk melindungi para pemimpin Saudi.

Saat berita ini diangkat, pihak Cerberus tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Sementara itu menanggapi laporan New York Times, juru bicara Kementerian Luar Negeri AS, Ned Price, mengatakan berdasarkan undang-undang, pihaknya tidak dapat berkomentar mengenai pada aktivitas ekspor pertahanan berlisensi yang dituduhkan dalam pelaporan media.

Price juga mengatakan kebijakan AS terhadap Arab Saudi akan memprioritaskan supremasi hukum dan menghormati hak asasi manusia.
Halaman Selanjutnya....