Pedagang Beras Merugi Akibat 300 Kg Beras Rusak Terendam Banjir
Bukhari (27) mengevakuasi beras dari toko miliknya menggunakan sepeda motor, sebanyak 300 kilogram beras miliknya rusak terendam banjir di Jalan Pondok Jaya, Kecamatan Mampang, Jakarta Selatan, Sabtu (20/2/2021).
Foto: ANTARA/Laily RahmawatyJakarta - Pemilik warung beras di Jalan Pondok Jaya XVIII, Kecamatan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Bukhari (27) merugi lantaran beras dagangan seberat 300 kilogram mengalami kerusakan karena terendam air banjir setinggi 1,5 meter.
Bukhari yang ditemui di lokasi banjir, Sabtu, tengah sibuk mengevakuasi karung berisi beras yang terendam banjir.
"Tahun 2020 banjir masuk toko enggak tinggi, tapi hari ini air naiknya tinggi, saya sudah pindahin karung beras ke tempat tinggi, masih kena juga," kata Bukhari seperti dikutip dari Antara.
Ia menyebutkan ada enam karung beras yang rusak terendam banjir, berat satu karung 50 kg sehingga jumlah total 300 kg beras miliknya yang rusak terendam air.
Bukhari mengatakan 300 kg beras jenis ramos tersebut dijual Rp520 ribu per karungnya.
Kini beras tersebut rusak tidak bisa digunakan, air banjir membuat beras mengembang dan bau.
"Udah enggak bisa dipakai lagi ini, satu jam lagi udah bau," tutur Bukhari.
Beras yang sudah terkena air tersebut diangkut menggunakan sepeda motor. Bukhari dibantu warga mengevakuasi karung beres ke tempat yang lebih tinggi, untuk selanjutnya dijadikan pakan ayam.
Bukhari berharap pemerintah pusat maupun daerah memberikan bantuan untuk mengganti kerugian yang dialami warga DKI Jakarta akibat musibah banjir.
"Semoga ada perhatian pemerintah saja," Bukhari berharap.
Wilayah Pondok Jaya termasuk kawasan terdampak banjir cukup parah dengan ketinggian mencapai 1,5 meter hingga 2 meter akibat curah hujan ekstrem dan luapan air Kali Mampang.
Air Kali Mampang meluap karena terjadi tanggul jebol di Mampang Prapatam XIV (Perumahan Mampang Asri), tepatnya tanggul Kali Krukut.
Redaktur: Marcellus Widiarto
Penulis: Marcellus Widiarto
Tag Terkait:
Berita Trending
- 1 Kunto Aji Persembahkan Video Musik "Melepas Pelukan Ibu" yang Penuh Haru di Hari Ibu
- 2 Kasihan, Mulai Tahun Depan Jepang Izinkan Penembakan Beruang
- 3 Kenaikan PPN 12% Bukan Opsi Tepat untuk Genjot Penerimaan Negara, Pemerintah Butuh Terobosan
- 4 Pemerintah Harus Segera Hentikan Kebijakan PPN 12 Persen
- 5 Libur Panjang, Ribuan Orang Kunjungi Kepulauan Seribu
Berita Terkini
- Sinergi BUMD, Bank DKI Dorong Digitalisasi Sistem Pembayaran PAM Jaya
- Tiga Peralatan Dapur Praktis yang Wajib Dimiliki Wanita Sibuk
- Sering Diabaikan, Ketahui Tips Jaga Kesehatan pada Momen Liburan
- Tumbuh Positif, VIVA Terus Perkuat Lini Bisnis Digital
- Tertabrak Burung, Pesawat Penumpang Azerbaijan Jatuh di Kazakhstan