Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Pengakuan Internasional I Evaluasi terhadap Permohonan Taliban dan Junta Militer

PBB Tolak Keanggotaan Taliban dan Junta Myanmar

Foto : JOHN ANGELILLO / POOL / AFP
A   A   A   Pengaturan Font

Utusan yang telah ditunjuk oleh pemerintahan Afghanistan dan Myanmar saat ini sementara akan tetap bertahan.

NEW YORK - Majelis Umum PBB, pada Senin (6/12), mempertahankan keputusannya untuk menunda lebih lama tindakan yang mengizinkan pihak Taliban dan junta militer Myanmar dalam mewakili Afghanistan dan Myanmar di lembaga internasional itu.

Komite Kredensial Majelis Umum PBB sebelumnya telah mengumumkan pada minggu lalu bahwa pihaknya akan menunda evaluasi terhadap permohonan Taliban dan junta militer Myanmar agar bisa mewakili negara mereka di dalam badan beranggotakan 193 negara itu.

"Dengan keputusan tersebut, utusan yang telah ditunjuk oleh pemerintahan Afghanistan dan Myanmar sebelumnya untuk sementara akan tetap bertahan mewakili kedua negara masing-masing," bunyi keputusan yang didukung oleh Majelis Umum, pada Senin (6/12).

Menyusul berkuasanya Taliban dan junta militer Myanmar di negara masing-masing, para pemerintahan baru ini berusaha mempertanyakan wewenang dan kredibilitas dari duta-duta besar Afghanistan dan Myanmar saat ini.

Taliban menggulingkan pemerintahan Afghanistan pada Agustus lalu, dan mempertanyakan kredensial dari Duta Besar Ghulam Isaczai. Taliban berusaha menggantinya dengan wakil permanen yang baru, Mohammad Suhail Shaheen, yang berperan sebagai juru bicara Taliban selama perundingan perdamaian di Qatar.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : andes
Penulis : Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top