Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik Suriah I Prancis Klaim Punya Bukti Suriah Lakukan Serangan Senjata Kimia

Pasukan Pemerintah Kuasai Ghouta

Foto : AFP/Yuri KADOBNOV

Suriah Menan g l Seorang warga Moskwa, Russia, menyaksikan lewat layar komputer seorang pria mengibarkan bendera Suriah di atas sebuah gedung di Kota Douma, Ghouta, pada Kamis (12/4). Kementerian Pertahanan Russia mengatakan mereka bersama pasukan Suriah berhasil menguasai kembali Douma dari tangan pemberontak.

A   A   A   Pengaturan Font

Terlepasnya Ghouta timur dari tangan pemberontak membuat warga disana berduyun-duyun untuk melakukan evakuasi. Sementara itu polisi militer Russia sudah bisa lalu lalang berpatroli di Douma setelah bendera nasional Suriah berkibar di kota itu yang menandakan bahwa Douma sudah kembali direbut oleh pasukan pemerintah.

Terdesak Mundur

Sementara itu seorang petinggi pemberontak Suriah mengatakan kelompok pemberontak terpaksa harus meninggalkan benteng pertahanan terakhir mereka yang berada tak jauh dari Damaskus karena dugaan telah terjadinya serangan senjata kimia.

"Serangan senjata kimia telah mendesak mereka (pemberontak) di Douma untuk menyerah," kata Yasser Dalwan, seorang pejabat tinggi Jaish al-Islam.

Sejak dugaan terjadinya serangan senjata kimia, tak hanya pemberontak yang menyingkir, namun warga sipil pun meninggalkan Douma. Kelompok sukarelawan di Suriah, White Helmets, dan Syrian American Medical Society, dalam pernyataan bersama mengatakan ada 500 kasus akibat serangan senjata kimia yang para korbannya menunjukan telah terpapar bahan kimia beracun seperti gangguan pernafasan, keluar busa dari mulut, serta terjadinya perubahan warna kulit.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : AFP

Komentar

Komentar
()

Top