Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Konflik di Myanmar

Pasukan Junta Tembaki 4 Desa di Wilayah Bago

Foto : MyanmarNow/Karen National Union

Serangan Artileri | Sebuah rumah di Wilayah Bago, Kotapraja Mone, rusak akibat serangan artileri pasukan junta Myanmar. Menurut keterangan kelompok Persatuan Nasional Karen, serangan pasukan junta pada Selasa (10/10) lalu itu telah menyasar 4 desa di Wilayah Bago.

A   A   A   Pengaturan Font

Aksi kekejaman tentara junta di Myanmar terus berlanjut. Kali ini pasukan junta dilaporkan telah menembaki 4 desa di Kotapraja Kyaukkyi yang menewaskan anak-anak dan melukai warga sipil.

YANGON - Seorang anak tewas dan beberapa lainnya terluka setelah serangkaian serangan di seluruh Distrik Nyaunglebin di wilayah Bago, menurut kelompok Persatuan Nasional Karen. Kelompok etnis bersenjata yang menguasai daerah tersebut melaporkan bahwa dua anak termasuk di antara delapan orang yang terluka akibat serangan artileri berat yang ditembakkan pasukan junta pada Selasa (10/10).

"Dua batalyon junta menyerang kota Mone selama sembilan jam terus menerus, mulai siang hari," lapor warga pada Rabu (11/10). "Serangan itu menargetkan beberapa desa pemukiman, menewaskan anak perempuan yang berusia 14 tahun di Kyaw Hla," imbuh warga itu.

Batalion Infanteri 264 junta, yang berbasis di Kotapraja Kyaukkyi, juga dilaporkan telah menembaki Desa Ywar Kan Lant pada Selasa sore. Sebuah keluarga mengatakan kepada kantor berita Radio Free Asia bahwa tiga anggotanya terluka dalam serangan itu, termasuk anak mereka yang berusia dua tahun.

Di Desa Nandameik, seorang anak berusia dua tahun dan tiga orang dewasa lainnya terluka. Pecahan peluru juga melukai seorang kepala biara di sebuah biara di Desa Tha Nat Kwin.

Seorang warga Nandameik, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena alasan keamanan, mengatakan kepada RFA bahwa dua peluru terdengar mendarat di desa tersebut.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Ilham Sudrajat
Penulis : Ilham Sudrajat

Komentar

Komentar
()

Top