Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Air Bersih l Warga Kepulauan Seribu Tidak Setiap Hari Dapat Air Bersih

Pasokan Air Bersih Terbatas

Foto : istimewa
A   A   A   Pengaturan Font

Belum Optimal

Sementara itu, Lurah Pulau Untung Jawa, Ade Slamet mengatakan teknologi SWRO di pulau yang memiliki jumlah penduduk sebanyak 2.372 jiwa itu belum dioperasikan secara optimal. Pasalnya, SWRO tersebut hanya mampu menghasilkan air minum sekitar 50 meter kubik, dari yang dijanjikan KemenPUPR sekitar 80 meter kubik.

"Kalau satu rumah itu dihitung satu meter kubik, berarti baru mencukupi 50 rumah saja. Sedangkan di Pulau Untung Jawa ada lebih dari 500 rumah," terang Ade.

Lebih lanjut, Ade menerangkan pengelola SWRO saat ini hanya menghidupkan mesin lalu mengalirkan air ke masyarakat hanya selama delapan jam setiap hari. Sisanya, warga setempat bergantung pada air bersih hasil penyulingan air tanah atau reverse osmosis (RO), yang dibangun Suku Dinas Tata Air Kepulauan Seribu pada 2013 lalu.

"Masyarakat harus membawa sendiri jerigen atau wadah untuk menikmati air RO ini, dengan harga satu galonnya sekitar 1.000 sampai 2.000 rupiah. Sedangkan, air yang dihasilkan dari teknologi SWRO bisa dialirkan melalui jaringan pipa yang sudah terpasang secara gratis," kata dia.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : M Husen Hamidy

Komentar

Komentar
()

Top