Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Paradigma "Compact City" Dinilai Penting untuk Pembangunan Kota

Foto : ANTARA/Aji Cakti

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur dan Perumahan Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna dalam seminar daring National Urban Forum di Jakarta, Kamis (3/8/2023).

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan compact city atau kota kompak menjadi paradigma penting dalam pembangunan dan pembiayaan sebuah kota.

"Pembangunan sebuah kota harus dipandang sebagai potensi sumber pembiayaan bagi kota itu sendiri, serta perlu menggunakan paradigma compact city yang memungkinkan adanya cross-subsidy pembiayaan," ujar Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur dan Perumahan Kementerian PUPR Herry Trisaputra Zuna dalam seminar daring National Urban Forum yang diikuti di Jakarta, Kamis (3/8).

Herry mencontohkan pembangunan jaringan yang berdampak pada pembangunan kawasan yang pada akhirnya akan melayani permintaan dari kebutuhan masyarakat perkotaan.

"Saya sering menyampaikan bahwa pembangunan infrastruktur dan pembangunan perkotaan selayaknya dibangun oleh infrastruktur ataupun perkotaan itu sendiri. Membangun infrastruktur itu seperti membangun harapan dengan harapan, karena infrastrukturnya sendiri belum tersedia tetapi kita bagaimana membangunnya dengan sumber daya yang akan tercipta oleh infrastruktur itu sendiri," katanya.

Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat urbanisasi tertinggi di dunia, sebanyak 56,7 persen jumlah penduduk tinggal di wilayah perkotaan pada tahun 2020 serta akan mengalami kecenderungan peningkatan sekitar 72,8 persen pada tahun 2045.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Antara

Komentar

Komentar
()

Top