Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Panjat Tebing Diharapkan Raih Emas Olimpiade Paris 2024

Foto : ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

Menpora Zainudin Amali

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali, yakin cabang olahraga panjat tebing dapat menghasilkan satu medali emas dalam Olimpiade Paris 2024 karena Indonesia memiliki atlet-atlet berstatus juara dunia. "Panjat tebing salah satu cabang prioritas Desain Besar Olahraga Nasional. Di Olimpiade Paris, panjat tebing diproyeksikan bisa menghasilkan medali, setidaknya satu emas karena kita punya juara dunianya," ujar Zainudin, di Jakarta, Selasa (7/6).

Indonesia memiliki dua atlet yang kerap menjadi andalan dalam berbagai kejuaraan internasional. Mereka adalah Veddriq Leonardo dan Kiromal Katibin, yang dalam satu tahun terakhir konsisten menunjukkan prestasi dalam Piala Dunia. Veddriq bahkan menyandang status juara dunia panjat tebing disiplin speed putra pada 2021, diikuti Katibin yang finis sebagai runner-up.

Keduanya kini menempati peringkat satu dan dua dunia disiplin speed putra Federasi Panjat Tebing Internasional (IFSC). Mereka bergantian meraih gelar juara serta memecahkan rekor pada dua seri Piala Dunia Panjat Tebing 2022 di Seoul dan Amerika Serikat, Mei lalu.

Demi menjaga prestasi tim panjat tebing, Zainudin mengatakan pemerintah siap mendukung dan memfasilitasi para atlet dalam pemusatan latihan nasional jangka panjang sebagai persiapan menatap Olimpiade Paris 2024. "Mereka akan pelatnas jangka panjang. Kami serius karena mereka sudah menjadi aset bangsa. Mereka harus terus meningkatkan prestasi sampai Olimpiade Paris," ucapnya.

Panjat tebing resmi masuk cabang olahraga Olimpiade dan melakukan debut di Tokyo 2020. Namun hanya mempertandingkan nomor kombinasi lead dan boulder. Kelak di Paris, panjat tebing akan mempertandingkan dua nomor: kombinasi dan speed. ben/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Benny Mudesta Putra

Komentar

Komentar
()

Top