Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Stabilisasi Harga

Pangan Murah Marak Digelar Akhir Tahun

Foto : ISTIMEWA
A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pada periode Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 (Nataru), Pasar Mitra Tani/ Toko Tani Indonesia Center (PMT/TTIC) di seluruh Indonesia terus menggelar pangan murah. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi kenaikan harga bahan pangan pokok menjelang Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN) Nataru.

"Kenaikan permintaan pangan pada momentum Nataru itu hal wajar. Karenanya, Pasar Mitra Tani yang ada di pusat, provinsi dan kabupaten/ kota saat ini terus menggelar pangan murah agar masyarakat terutama yang merayakan natru dapat melaksanakannya dengan nyaman," ujar Kepala Pusat Distribusi dan Akses Pangan Kementerian Pertanian, Risfaheri di Jakarta, Senin (27/12).

Pada pekan II Desember 2021, gelaran pangan murah semakin masif dilakukan di berbagai daerah. PMT/ TTIC Provinsi Jambi memusatkan di beberapa titik dan dilakukan secara mobile selama 17-23 Desember 2021. PMT/ TTIC Provinsi Aceh menggelar bazar pangan murah dengan program bantuan subsidi harga pangan untuk masyarakat kurang mampu.

Sementara di PMT/ TTIC Yogyakarta gelaran pangan murah dilaksanakan pada 23-29 Desember 2021 dengan menyasar beberapa lokasi pasar yaitu Pasar Buah Giwangan, Pasar Sambilegi, Pasar Beringharjo, dan Pasar Bantul.

Di Sulawesi Selatan, gelar pangan murah mengambil momentum Hari Ibu pada 22 Desember 2021 yang digelar hingga sehari setelahnya. Bahkan sejak November 2021 beberapa daerah antara lain DKI Jakarta, Jawa Barat, Sumatera Utara, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara aktif menggerakkan Pasar Mitra Tani untuk melakukan berbagai kegiatan dalam rangka stabilisasi pasokan dan harga pangan.

Komoditas Strategis

Komoditas pangan yang dijual di PMT/ TTI umumnya komoditas pangan pokok strategis yang banyak dibutuhkan masyarakat seperti beras, cabai, bawang, daging sapi, daging ayam, minyak goreng, dan gula pasir. "Harga jual di PMT/TTIC di bawah harga pasar karena memang fungsinya untuk melakukan stabilisasi pasokan dan harga, masyarakat punya alternatif berbelanja bahan pangan yang murah dan berkualitas di sini," tegas Risfaheri.

Untuk memudahkan akses bahan pangan tersebut, selain mendatangi outlet langsung PMT/TTIC di berbagai daerah, masyarakat juga dapat memesan bahan pangan secara online melalui berbagai platform aplikasi seperti Gojek, Grab, Mitra Bukalapak. Bahkan PMT/TTIC sendiri sudah punya aplikasi belanja online sendiri yaitu PasTani yang dapat diunduh di Playstore maupun diakses melalui website.


Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini

Komentar

Komentar
()

Top