Kawal Pemilu Nasional Mondial Polkam Ekonomi Daerah Megapolitan Olahraga Otomotif Rona Telko Properti The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis Liputan Khusus

Pemkab Batang Cek Stok Bahan Pangan Saat Ramadan

Foto : ANTARA/HO-Humas Kabupaten Batang

Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki saat mengecek ketersediaan bahan pangan di Pasar Batang.

A   A   A   Pengaturan Font

Pemkab Batang lakukan pengecekan stok bahan pangan saat Ramadan

BATANG - Pemerintah Kabupaten Batang, Jawa Tengah, memastikan melakukan pengecekan terhadap ketersediaan bahan pangan di sejumlah pasar tradisional pada saat memasuki masa Ramadan dan Lebaran 2024.

Penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki di Batang, Senin, mengatakan bahwa kegiatan tersebut untuk memastikan ketersediaan maupun harga bahan pangan dapat tercukupi dan terjangkau oleh masyarakat.

"Ya, selain melakukan gerakan operasi pangan murah, Forum Komunikan Pimpinan Daerah dan tim pengendali inflasi daerah akan melakukan pantauan maupun pengecekan stok maupun harga bahan pangan di pasar," katanya.

Untuk memenuhi stok beras, Perum Badan Urusan Logistik Kandeman, Kabupaten Batang menyediakan sekitar 2.100 ton beras yang diperkirakan dapat mencukupi kebutuhan masyarakat hingga Lebaran 2024.

Selain itu, kata dia, gudang Bulog Kandeman juga akan menggelontorkan 10 ton hingga 15 ton beras setiap di beberapa pasar tradisional sebagai upaya mengendalikan harga bahan pangan tersebut bisa stabil.

Menurut dia, tim pengendalian inflasi daerah bekerjasama dengan Bulog siap membantu menyediakan bahan pangan di bawah harga seperti beras stabilisasi pasokan harga pasar (SPHP) kemasan 5 kilogram yang dijual Rp52 ribu.

"Harga beras stabilisasi pasokan harga pasar jauh lebih murah dibanding beras jenis medium yang dijual pedagang pasar sekitar Rp14 ribu per kilogram. Tentunya, hal ini akan sangat membantu masyarakat untuk mencukupi kebutuhan pangan saat Ramadan," katanya.

Selain beras, Forkompinda bekerjasama dengan tim pengendali inflasi daerah juga akan menjual harga telur, minyak goreng, dan gula di bawah harga pasar pada saat kegiatan operasi pangan murah.

"Oleh karena itu, kami mengimbau masyarakat cukup membeli bahan pangan seperlunya dan tidak perlu melakukan aksi borong karena pemkab memastikan ketersediaan bahan pangan saat Ramadan hingga Lebaran 2024 melimpah," katanya.


Redaktur : -
Penulis : Antara, Alfred

Komentar

Komentar
()

Top