![Orangtua tak Perlu Khawatir Praktik Vaksin untuk Anak](https://koran-jakarta.com/images/article/orangtua-tak-perlu-khawatir-praktik-vaksin-untuk-anak-240712231612.jpg)
Orangtua tak Perlu Khawatir Praktik Vaksin untuk Anak
![Orangtua tak Perlu Khawatir Praktik Vaksin untuk Anak](https://koran-jakarta.com/images/article/orangtua-tak-perlu-khawatir-praktik-vaksin-untuk-anak-240712231612.jpg)
Vaksin Tetes -- Dokumentasi. Petugas Kesehatan memberikan Imunisasi pada kegiatan Pekan Imunisasi Dunia Tahun 2023 di Posyando Eri Kenanga 1 Cipondoh Tangerang, Banten, Senin (8/5). Pemberian Vaksin pada pekan Imuniaasi Dunia bertujuan untuk melindungi orang dari penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi.
Marak berita bayi meninggal usai vaksin, dokter spesialis anak dari RS Bunda Jakarta dr Natasha Ayu Andamari, SpA mengimbau agar orang tua tidak khawatir untuk memberikan vaksin kepada buah hatinya.
VAKSINASI menjadi bagian menjaga kesehatan balita. Untuk itu, orang tua mesti rajin membawa anak ke puskesmas untuk divaksin. Marak berita bayi meninggal usai vaksin, dokter spesialis anak dari RS Bunda Jakarta dr Natasha Ayu Andamari, SpA mengimbau agar orang tua tidak khawatir untuk memberikan vaksin kepada buah hatinya.
Natasha mengatakan pemberian vaksinasi tetap perlu untuk anak. Dengan demikian, tubuh anak memiliki perlindungan dari dalam sehingga tak mudah terserang penyakit maupun virus. "Namun sebelum vaksin sebaiknya pastikan anak dalam keadaan sehat," tandasnya.
Dengan demikian, vaksin dapat bekerja lebih optimal. Jika anak sedang dalam kondisi tidak sehat, sebaiknya tunggu sampai anak betul-betul sehat kembali. Dalam diskusi daring yang diselenggarakan oleh Puskesmas Kecamatan Pulogadung, Jumat, itu Natasha mengutarakan, untuk mencegah sakit, orang tua bisa kembali membawa anaknya jika mengalami gejala aneh.
Misalnya, anak muntah hebat atau tidur dalam waktu lama. Sebab umumnya, vaksin hanya akan menimbulkan efek samping demam ringan, bengkak, dan rewel.
"Karena bisa saja sebetulnya anak sedang sakit tapi enggak bergejala. Sehingga begitu dapat vaksin, penyakit nongol. Jadi, bukan karena vaksinnya," jelas Natasha.
Halaman Selanjutnya....
Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Komentar
()Muat lainnya