Sektor Pertanian - Kementan Ajukan ABT 2023 Sebesar Rp5,83 T untuk Genjot Produksi Padi dan Jagung
Optimalkan Anggaran untuk Tingkatkan Produksi Pangan
Foto : istimewa
"Ketersediaannya hanya seperempat persen saja dari kebutuhannya. Meski sudah ditambahin kemarin, tahun lalu 25 triliun rupiah, sekarang 26 triliun rupiah, tetapi tetap saja kebutuhannya masih kurang," tandasnya.
Solusi selanjutnya agar Kementan bersama segenap perusahaan pupuk nasional seperti Petrokimia didorong menyediakan pupuk nonsubsidi yang harganya dapat terjangkau masyarakat bawah, utamanya kalangan petani.
Baca Juga :
Waspadai PMK Jelang Ramadan, Vaksinasi Dikebut
Redaktur : Muchamad Ismail
Penulis : Fredrikus Wolgabrink Sabini
Komentar
()Muat lainnya