Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis
Dampak Pandemi

Omicron Sangat Berbahaya bagi Mereka yang Belum Divaksin

Foto : JOSEPH PREZIOSO / AFP

PERINGATAN WHO I Seorang pekerja medis membaca pesan di layar komputer saat mengecek pasien Covid-19, di UMass Memorial Medical Center, Worcester, Massachusetts, beberapa waktu lalu. WHO memperingatkan varian Omicron berbahaya bagi orang yang belum divaksinasi.

A   A   A   Pengaturan Font

Negara-negara kaya telah membuat tiga kali lebih sulit bagi negara-negara berpenghasilan rendah yang kekurangan dosis dengan mengekspor informasi yang salah daripada vaksin, kata Bruce Aylward, pentolan WHO dalam mengakses alat-alat virus korona.

WHO mengatakan Omicron telah diidentifikasi di 149 negara pada 6 Januari. Beberapa berharap karena peningkatan penularannya, Omicron akan menggantikan varian yang lebih parah dan melihat Covid-19 bergeser dari pandemi menjadi penyakit endemi yang lebih mudah dikelola.

Tetapi, Direktur Kedaruratan WHO, Michael Ryan, mengatakan, saat ini bukan waktunya untuk menyatakan ini adalah virus yang disambut baik.

Sedangkan Pimpinan Teknis Covid-19 WHO, Maria Van Kerkhove, mengatakan sulit untuk memprediksi jalan di depan, dan Omicron tidak mungkin menjadi varian terakhir yang menyita pikiran di Badan Kesehatan PBB.

"Kami berharap virus ini akan terus berkembang dan menjadi lebih bugar. Kami berharap melihat wabah di antara individu yang tidak divaksinasi. Virus ini sedang dalam perjalanan untuk menjadi endemik, tetapi kita belum sampai di sana," katanya.
Halaman Selanjutnya....


Redaktur : Marcellus Widiarto
Penulis : AFP, Selocahyo Basoeki Utomo S

Komentar

Komentar
()

Top