Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Ogah Terlibat Konflik dengan Negara Eropa, Pemerintah Palestina Mengaku Berat untuk Menentukan Sikap Soal Invasi Rusia di Ukraina

Foto : Reuters

Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki

A   A   A   Pengaturan Font

Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki buka suara terkait invasi Rusia di Ukraina yang masih memanas meski sudah memasuki pekan ketiga. Menurutnya, Palestina berat untuk menentukan sikap soal invasi Rusia tersebut.

"Kami berada di bawah tekanan untuk mengambil sikap terkait apa yang terjadi di Ukraina. Tentu saja, tekanan terus berlanjut terhadap kami dari segala arah, serta semua negara lain untuk mengambil posisi dalam krisis Ukraina," kata Maliki dalam sesi wawancara bersama kantor berita setempat, dikutip dari Anadolu, Kamis (17/3).

Adapun asalan di balik Palestina berat untuk menentukan sikap terkait invasi Rusia di Ukraina. Sebab, Palestina saat ini tak mau terlibat dengan konflik dengan salah satu negara Eropa.

"Kami adalah negara di bawah pendudukan. Kami tak bisa menanggung beban mengambil posisi yang menguntungkan satu pihak dengan mengorbankan pihak lain, dan akibat dari posisi itu terhadap kami," ujar Maliki.

Invasi yang dilancarkan Rusia di Ukraina memancing reaksi beberapa negara di dunia. Adapun negara, seperti Amerika Serikat (AS), Inggris telah menjatuhkan sanksi ekonomi terhadap Rusia.
Halaman Selanjutnya....


Editor : Fiter Bagus
Penulis : Rivaldi Dani Rahmadi

Komentar

Komentar
()

Top