Nasional Mondial Ekonomi Megapolitan Olahraga Rona The Alun-Alun Kupas Splash Wisata Perspektif Wawancara Edisi Weekend Foto Video Infografis

Niu Dorong Penggunaan Sepeda Motor Listrik

A   A   A   Pengaturan Font

JAKARTA - Pandemi Covid-19 menciptakan kecenderungan bepergian penggunaan pribadi karena lebih aman dari penularan virus Korona. Sementara tren kendaraan pribadi yang akan menjadi tren di masa depan adalah kendaraan listrik.

Merek skuter listrik, Niu, mendorong pengguna sepeda motor beralih ke motor listrik yang lebih hemat dan ramah lingkungan. "Satu tren otomotif yang terjadi di dunia saat ini adalah meningkatnya permintaan terhadap kendaraan listrik," ujar CEO Niu, Yan Li dalam keterangan tertulis baru-baru ini.

Ia menilai Indonesia merupakan pasar potensial untuk kendaraan listrik. Dengan area urban yang tersebar dan program pemerintah untuk mengembangkan infrastruktur kendaraan listrik, masyarakat dapat menjadikan sepeda motor listrik sebagai pilihan kendaraan pribadi.

Kendaraan listrik lebih praktis dan investasi yang bagus untuk gaya hidup urban. Meskipun terdapat biaya yang besar di awal, kendaraan listrik pada akhirnya bisa mengurangi anggaran dan menghemat uang secara jangka panjang.

Skuter listrik Niu dibanderol pada harga 18,8 juta, 29,8 juta dan 73,8 juta tergantung tipe. "Dengan kapasitas baterai yang besar namun bisa diisi dayanya dengan cepat, mampu menjangkau jarak hingga 55 km dengan kecepatan 50 km per jam," tambah dia.

Selain hemat, kendaraan listrik juga dapat menjaga kualitas udara. Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup selama penerapan kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), polusi udara di sebagian besar kota turun hingga 42 persen.

Kendaraan listrik dapat mengeluarkan emisi karbon tidak langsung yang rendah dan mengeluarkan panas lebih sedikit, dan tidak berisik. Oleh karenanya memprioritaskan kendaraan listrik dapat membantu menjaga kualitas udara dan mengurangi risiko kesehatan masyarakat.

Di Eropa sudah mulai mengakselerasi pergeseran ke kendaraan listrik dibandingkan wilayah lain. Berdasarkan analisis dari NGO Transport & Environment, penjualan kendaraan listrik di Eropa meningkat tiga kali lipat, disebabkan terutama oleh regulasi emisi yang ketat dari pemerintah, selain tuntutan gaya hidup.

"Dengan kebijakan yang diterapkan di Eropa Niu mencatat penjualan tinggi di Eropa, dan menjadikannya mereka sepeda motor listrik nomor 1 di Eropa berdasarkan penjualan," ujar Yan Li.

Untuk memperluas pasar di Indonesia, Niu telah membuka premium store di Grand Indonesia Mall, melalui PT Moove Motors Asia sebagai distributor pada awal Januari. Toko ini diklaim sebagai satu-satunya toko sepeda motor di dalam mal, sekaligus menyediakan tempat test ride. Hay/G-1


Redaktur : Aloysius Widiyatmaka
Penulis : Haryo Brono

Komentar

Komentar
()

Top